PENGERTIAN KOMUNIKASI DATA
1. Komunikasi
data adalah
transmisi atau proses pengiriman dan penerimaan data dari dua atau lebih
device (sumber), melalui beberapa media. Media tersebut dapat berupa
kabel koaksial,
fiber optic (serat optic) , microware dan sebagainya.
2. Komunikasi data merupakan gabungan dari beberapa teknik pengolahan
data. Dimana telekomunikasi yang dapat diartikan segala kegiatan yang
berhubungan dengan penyaluran informasi dari titik ke titik lain.
Sedangkan pengolahan data adalah segala kegiatan yag berhubungan dengan
pengolahan.
3. Komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan
data/informasi dari dua atau lebih device (alat,seperti
komputer/laptop/printer/dan alat komunikasi lain)yang terhubung dalam
sebuah jaringan. Baik lokal maupun yang luas, seperti internet
4. Komunikasi data yaitu pergerakan data dan informasi yang dikodekan
dari satu titik ke titik lain melalui peralatan listrik atau
elektromagnetik, kabel serat optik atau sinyal gelombang mikro.
PERANGKAT KERAS KOMUNIKASI DATA
1. Terminal (Alat Input) : keyboard, telepon tombol, titik penjualan (
point of sale), terminal pengumpulan data.
2. Cluster Control Unit berfungsi untuk membangun hubungan antara
terminal yang dikendalikan dengan peralatan-peralatan dan
saluran-saluran. Alat ini memungkinkan beberapa terminal berbagi satu
printer atau mengakses beberapa komputer melalui saluran-saluran yang
berbeda.
3. Modem yaitu peralatan khusus yang digunakan agar sirkuit telepon
dapat digunakan sebagai komunikasi data. Modem mengubah sinyal-sinyal
elektronik dari peralatan komputer menjadi sinyal-sinyal elektronik dari
sirkuit telepon dan sebaliknya.
4. Multiplexer adalah alat yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan pesan secara serentak.
5. Saluran berfungsi untuk melaksanakan fungsi transmisi dalam berbagai cara. Contoh: kabel, fiberoptik, dll.
6. Front-End Processor menangani lalulintas data yang masuk dan keluar bagi host komputer. Berfungsi sebagai unit input/
output dari host dengan menerima pesan-pesan dari terminal.
7. Host berfungsi mengerjakan pemrosesan data untuk jaringan.
PERANGKAT LUNAK KOMUNIKASI DATA
1. Perangkat Lunak dalam Host
TCM ( Telecommuncation Monitor ) berfungsi sebagai:
a. Menempatkan pesan dalam suatu urutan titik berdasarkan prioritasnya.
b. Melaksanakan fungsi keamanan dengan mempertahankan catatan (log)
kegiatan dari setiap terminal dan memeriksa apakah suatu terminal
berwenang untuk mengerjakan tugas atau tidak.
c. Menghubungkan jaringan data komputer dengan sistem manajemen database.
d. Menangani gangguan-gangguan kecil dalam pemrosesan.
2. Perankat Lunak dalam Front-End Processor
NCP ( Network Control Program ) berfungsi sebagai:
a. Menentukan jika terminal ingin menggunakan saluran.
b. Memelihara catatan kegiatan saluran dengan memberikan tanggal dan waktu, nomor pada setiap pesan.
c. Mengubah kode-kode yang digunakan oleh satu jenis peralatan. Misalnya: IBM ke DEC.
d. Melaksanakan fungsi editing pada tiap data yang masuk dengan memeriksa kesalahan dan mengatur lagi formatnya.
e. Menambahkan dan menghapus kode-kode routing.
f. Memelihara file historis dari pesan-pesan yang masuk.
g. Memelihara statistik atas penggunaan jaringan.
Jenis-jenis jaringan:
1. Jaringan Luas / WAN (
Wide Area Network )
Meliputi area geografis yang luas dengan beragam fasilitas komunikasi seperti telepon, transmisi satelit dan kabel bawah laut.
Melibatkan host computer, hardware/software komputer. Contoh: jaringan perbankan antar daerah, sistem pemesanan tiket pesawat.
2. Jaringan Setempat / LAN ( Local
Area Network )
Meliputi area yang terbatas, menghubungkan hingga ratusan komputer
mikro yang berlokasi di area yang relatif kecil seperti gedung dan
beberapa gedung yang berdekatan.
Memungkinkan beberapa pemakai berbagi software, data dan peralatan.
FAKTOR-FAKTOR PERTIMNAGAN KOMUNIKASI DATA
a. Pengsinyalan.
Pengsinyalan (signalling) adalah suatu prosedur atau protokol yang harus dilaksanakan
terlebih dahulu sebelum pengiriman informasi dimulai.
b. Transmisi.
Media transmisi harus efesien dan dapat melayani berbagai jenis alat. Karakteristik transmisi :
- lebar frekwensi yang dapat ditampung.
- redaman.
- daya yang dapat ditampung.
- waktu yang dibutuhkan.
c. Cara Penomoran.
Penomoran harus unik dan mengikuti rekomendasi atau persetujuan dari pihak tertentu.
d. Cara menyalurkan hubungan (routing).
Menentukan policy ( kebijaksanaan ) bagaimana suatu hubungan akan dilaksanakan.
e. Cara menghitung biaya (tarif).
Menentukan struktur harga bagi jasa pelayanan yang harus dibayarkan.
JENIS-JENIS KOMUNIKASI DATA
Secara umum jenis-jenis komunikasi data dibagi atau digolongkan menjadi dua macam yaitu :
a. Infrakstruktur terrestrial
Aksesnya dengan menggunakan media kabel dan nirkabel. Untuk membangun
infrakstuktur terrestrial ini membutuhkan biaya yang tinggi, kapasitas
bandwitch yang terbatas, biaya yang tinggi dikarenakan dengan
menggunakan kabel tidak diprngaruhi oleh factor cuaca jadi sinyal yang
diguakan cukup kuat.
b. Melalui satelit
Aksesnya menggunakan satelit. Wilayah yang dicakup akses sateli lebih
luas sehingga mampu menjangkau sebuah lokasi yang tidak bisa dijangkau.
Oleh infrastruktur terrestrial namun untuk membuthkan waktu yang lama
untuk berlangsung prosesnya komunikasi. Karena adanya gangguan karena
radiasi gelombang matahari (sun outage) yang terjadi paling parahnya
setiap 11 tahun sekali.
Dari kedua jenis tersebut dapat dibagi menjadi dua bentuk komunikasi data.
System komuniksi data dapat pula bebentuk offline communication system
(system komunikasi offline) dan on line communication system (system
komunikasi online)
a. System komunikasi offline
System komunikasi offline adalah proses pengiriman data dengan
menggunakan telekomunikasi ke pusat pengolahan data tetapi akan diproses
dulu oleh terminal kemudian dengan menggunakan modem dikirim melalui
telekomunikasi dan langsung dip roses oleh CPU data disimpan pada
disket, magnetik tape dn lain-lain
Peralatan yang diperlukan
1. Terminal
Merupakan suatu 1/0 device untuk mengirim data dan menerima data jarak
jauh dengan fasilitas telekomunikasi. Peralatan terminal adalah magnetic
tape unit, disk dirivepaper tape.
2. Jalur komunikasi
Jalurnya merupakan fasilitas komunikasi seperti telepon, telegrf, telex dll.
3. Modem
Suatu alat yang mengalihkan data dari system kode digital kedalam system kode analog.
b. System komunikasi online
Data yang dikirim melalui terminal computer bisa langsung diperolh dan diproses oleh computer.
Sitem komunikasi on line berupa:
Memungkinkan untuk mengirimkan data ke pusat computer, diproses I
pusat computer. Perusahaan yang pertama mempelopori yaitu American
Airlines berlaku komunikasi dua arah. Merupakan komunikasi data degan
kecepatan tinggi. Sistm ini memerlukan suatu teknik dalam hal system
disain dan pemrograman karena pusat computer dibutuhkan suatu bank data
atau database.
Time sharing system
Tekhnik online system oleh beberapa pemakai secara bergantian menurut
waktu yang diperlukan pemakai karena perkembangan proses CPU lebihcepat
sedangkan input dan output tidak dapat mngimbangi.
Distributed Data Processing System
Merupakan system yang sering digunakan sekarang sebagai perkembangan
dari time sharing system. Sebagai system dapat didefinisikan sebagai
system computer interaktf secara geogrfis dan dengan jalur komunikasi
dan mampu memproses data dengan computer lain dalam suatu system.
Selain beberapa jenis komunikasi seperti yang dijelaskan diatas masih terdpat jenis-jenis yang lainnya yaitu:
Komunikasi data terdiri dari komunikasi data analog dan digital.
Komunikasi data analog contohnya adalah telepon umum – PSTN (Public
Switched Telepohone Network). Komunikasi data digital contohnya adalah
komunikasi yang terjadi pada komputer. Dalam komputer, data-data diolah
secara digital. VoIP (Voice over Internet Protocol) merupakan teknik
komunikasi suara melalui jaringan internet. Suara yang merupakan data
analog diubah menajdi data digital oleh decoder.data digital tersebut
di-compress dan di-transmit melalui jaringan IP. Oleh karena data
dikirimkan melalui IP, maka data dikirimkan secara ‘Switcing Packet’
yaitu data dipecah menjadi paket-paket. Informasi dibagi-bagi dalam
paket yang panjangnya tertentu kemudian tiap paket dikirimkan secara
individual. Paket data mengandung alamat sehingga dapat dikirimkan ke
tujuan dengan benar. Dalam VoIP, terdapat berbagai protokol yang
digunakan diantaranya protokol H.323 yang merupakan protokol standar
untuk komunikasi multimedia seperti audio, video dan data real time
melalui jaringan berbasis paket seperti Internet Protocol (IP). Protokol
H.323 mempunyai komponen seperi terminal, gateway, gatekeeper dan MCU
(Multipoint Control Unit). Dalam komunikasi data pada VoIP, secara
diagramnya terdiri atas sumber, voice coder serta jaringan internet.
Voice coder merupakan pengkonversi suara dari data analog menjadi
digital. Dalam voip ini masih memiliki kelemahankelemahan seperti delay
yang masih cukup tinggi dibandingkan dengan telepon biasa (PSTN).
Diharapkan dalam perkembangannya, VoIP dapat meiliki perkembangan yang
baik seperti delay yang diperkecil, sehingga dapat diambil keuntungannya
yaitu komunikasi lebih murah terutama untuk komunikasi jarak jauh atau
interlokal.
BEBERAPA MEDIA DALAM PROSES KOMUNIKASI DATA :
1. Media kabel tembaga
Media yang cukup lama digunakan karena memang media inilah yang menjadi
cikal bakal system komunikasi data dan suara. Saat ini media ini memang
masih digunakan hanya saja pemanfaatannya sudah agak sedikit berkurang,
hal ini dikarenakan karena upaya penemuan dan pengembangan media
komunikasi terus dipelajari dan hasilnya terus banyak bermunculan media
yang lebih baik dengan keuntungan yang lebih banyak dibandingkan dengan
keuntungan yang ditawarkan oleh media kabel tembaga.
2. Media WLAN
Sebuah jaringan local (LAN) yang terbentuk dengan menggunakan media
perantara sinyal radio frekuensi tinggi, bukan dengan menggunakan kabel.
Media wireless yang tidak kasat mata menawarkan cukup banyak keuntungan
bagi penggunanya, diantaranya :
a. Meningkatkan produktifitas
Jaringan WLAN sangat mudah untuk di implementasikan, sangat rapi dalam
hal fisiknya yang dapat meneruskan inforasi tanpa seutas kabe lpun,
sangat fleksibel karena bisa diimplementasikan hamper di semua lokasi
dan kapan saja, dan yang menggunakanya pun tidak terikat di satu tempat
saja. Dengan semua factor yang ada ini, para penggunanya tentu dapat
melakukan pekerjaan dengan lebih mudah akibatnya pekerjaan jadi cepat
dilakukan, tiak membutuhkan waktu yang lama hanya karena masalah –
masalah fisikal jarigan dari PC yang mereka gunakan. Berdasarkan factor
inilah, wireless LAN tentunyadapat secara tidak langsung menigkatkan
produktifitas dari para penggunanya cukup banyak factor penghambat yang
ada dalam jaringan kabel yang dapat dihilangkan jika anda menggunakn
medi ini. Meningkatnya produktivitas kerja para karyawannya, tetu akan
sangat bermanfaat bagi perushaan tempat mereka bekerja.
b. Cepat dan sederhana implementasinya.
Implementasi jaringan WLAN terbilang mudah dan sederhana. Mudah karena
anda hanya perlu memiliki sebuah perangkat penerima pemancar untuk
membangun sebuah jaringan wireless. Setelah memilikinya, konfigurasi
sedikit anda siap menggunakan sebuah jaringan komunikasi data bau dalam
lokasi anda. Namun, tidak sesederhana itu jika anda menggunakan media
kabel.
c. Fleksibel
Media Wireless LAN dapat menghubungkan anda dengan jairngan pada
tempat-tempat yang tidak bisa diwujudkan oleh media kabel. Jadi
fleksibilitas media wireless ini benar-benar tinggi karena anda bisa
memasang dan menggunakannya dimana saja dan kapan saja, misalnya di pest
ataman, di ruangan meeting darurat dan banyak lagi.
d. Dapat mengurangi biaya investasi.
Wireless LAN sangat cocok bagi anda yang ingin menghemat biaya yang akan
dikeluarkan untuk membangun sebuah jaringan komunikasi data. Tanpa
kabel berarti juga tanpa biaya, termasuk biaya termasuk biaya kabelnya
sendiri, biaya penarikan, biaya perawatan, dan masih banyak lagi.
Apalagi jika anda membangun LAN yang sering berubah-ubah, tentu biaya
yang anda keluarkan akan semakin tinggi jika menggnakan kabel.
e. Skalabilitas
Dengan menggunakan media wireless LAN, ekspansi jaringan dan konfigurasi
ulang terhadap sebuah jaringan tidak akan rumit untuk dilakukan seperti
halnya dengan jaringan kabel. Disinilah nilai skalabilitas jaringan
WLAN cukup terasa.
3. Media fiber optic.
Fiber optic secara harafiah arti serat optic atau bisa juga disebut
serat kaca. Fiber optic memang berupa serat yang terbuat dari kaca,
namun jangan anda samakan dengan kaca yang biasa anda lihat. Serat kaca
ini merupakan yang dibuat secara khusus dengn proses yang cukup rumit
yang kemudian dapat digunakan untuk melewati data yang ingin anda kirim
atau terima.
Jenis media fiber optic itu sendiri merupakan sebuah serat seukuran
rambut manusia yang terbuat dari bahan kaca murni, yang kemudian dibuat
bergulung-gulung panjangnya sehingga menjadi sebentuk gulungan kabel.
Setelah terjadi bentuk seperti itu , maka jadilah media fiber optic yang
biasanya anda gunakan sehari-hari.
Cara fiber optic melewati data
Jika berhubungan dengan alat-alat optik, maka alat-alat tersebut akan
erat sekali hubungannya dengan cahaya dan system pencahayaan. Serat
optic yang digunakan sebagai media, maka yang akan lalu-lalang di
dalamnya tidak lain dan tidak bukan adalah cahaya.
Seberkas cahaya akan digunakan sebagai pembawa informasi yang ingin anda
kirimkan. Cahaya informasi tersebut kemudian ditembakkan ke dalam media
fiber optic dari tempat asalnya. Kemudian cahaya akan merambah
sepanjang media kaca tersebut hingga akhirnya cahaya tadi tiba di lokasi
tujuannya. Ketika cahaya tiba di lokasi tujuan, maka pengiriman
informasi dan data secara teori telah berhasil dikirimkan dengan baik.
Dengan demikian, maka terjadilah proses kounikasi dimana kedua ujung
media dapat mengirim dan menerima informasi yang ingin disampaikan.
Komponen sistem komuniksi data dengan media fiber optic.
Pada dasarnya setiap system informasi pasti memerlukan 5 komponen
minimal dalam proses komunikasi data, yaitu transmitter
(pemindah/pengalih pesan), receiver (penerima pesan), media pengalih
pesan, pesan yang dialihkan, dan penguat sinyal.
Adapun dalam komunikasi data dengan memanfaatkan media fiber optic, maka
komponen-komponen yang ada yaitu diantaranya sebagai berikut:
Cahaya yang membawa informasi.
Karena media yang digunakannya berupa serat optic yaitu serat yang
terbuat dari bahan kaca yang dapat mentranmisikan data dengan cahaya.
Dengan memanfaatkan cahaya maka dalam eproses transmisinyapun dapat
mentransper kapasitas data yang tak terbatas, hal ini dikarenakan
banyaknya kelebihan yang dimiliki oleh cahaya diantaranya cahaya kebal
terhadap gangguan, mampu berjalan jauh, dengan kecepatan tinggi.
Optical transmitter/pemindah berbentuk optis, merupakan sebuah komponen
yang bertugas mengirimkan sinyal-sinyal cahaya kedalam media pembawa
data/pesan. Tempatnya sangat dekat dengan media fiber optic.
Sumber cahaya yang biasanya digunakan adalah Light Emitting Dioda (LED)
atau solid state laser dioda. Sumber cahaya yang menggunakan LED lebih
sedikit mengonsumsi daya daripada laser. Namun sebagai konsekuensinya,
sinar yang dipancarkan oleh LED tidak dapat menempuh jarak sejauh laser.
Fiber optic cable/ kabel serat kaca, bentuknya tidak jauh berbeda dengan
kabel tembaga, namun lebih kecil dan memiliki warna yang bening seperti
benag pancingan, bagian ini merupakan bagian yang memiliki peran yang
sangat penting dalam proses penyampaian data dalam media fiber optic.
Optical receiver/kaca penerima pesan kiriman.memiliki tugas untuk
menangkap semua cahaya yang dikirimkan oleh optical transmitter, setelah
cahayanya ditangkap maka langsung didekode menjadi sinyal-sinyal
digital yaitu informasi yang dikirmkan dari device.
optical regenerator, yaitu penguat sinyal cahaya, agar semua cahaya bisa
diterima ileh optical receiver dalam keadaan utuh, sehingga
informasinyapun akan utuh pula.
Beberapa keuntungan dari media fiber optic:
Lebih ekonomis untuk jarak yang sangat jauh. Dengan bandwitch yang
sangat besar disertai daya jangkau yang sangat jauh maka dengan media
fiber optic biaya akan lebih sedikit. Apalagi jika dibandingkan dengan
media kabel tembaga mislanya yang tentu dengan jarrak jauh pasti akan
menambah biaya untuk membeli kabelnya.
Ukuran saluran serat yang lebih kecil. Karena terbuat dari serat kaca
maka ukuran serat salurannya menjadi lebih kecil jika dinadingkan dengan
media kabel tembaga.
Penurunan kualitas sinyal yang lebih sedikit. Dengan menggunakan media
fiber optic maka degradasi sinyal transmisi akan lebih bisa dikurangi.
Daya listrik yang diperlukan lebih kecil, karena memanfaatkan cahaya
dalam proses transmisi datanya sehingga hanya membutuhkan sedikit daya
listrik berbeda dengan media kabel tembaga.
Menggunakan sinyal digital, dalam media fiber optic karena tidak adanya
sinyal listrik, maka yang lebih banyak mendominasi adalah sinyal
digital.
Fiber optic tidak mudah termakan usia, dikarenakan dalam proses
transmisinya tidak melibatkan listrik sehingga kecil kemungkinan akan
terjadinya kebakaran saluran yang diakibatkan oleh konsleting.
Bahannya ringan dan fleksibel, hal ini dikarenakan ukuran serat yang
sangat kecil dan juga elastic sehingga saluran dengan media fiber optic
lebih ringan dan fleksibel.
Komunikasi bisa lebih aman, hal ini dikarenakan dengan media fiber optic
maka informasinya tidak mudah disadap oleh pihak lain, dan juga sangat
sulit untuk dimonitor,
Jalan tercepat untuk transmisi data anda, karena memanfaatkan bantuan
cahaya maka jelaslah bahwa dengan fiber optic, data akan lebih cepat
sampai kepada tujuan pengiriman, ditambah lagi kapasitas data dengan
media fiber optic tidak terbatas, sehingga data yang bisa dtransper bisa
sangat cepat kilat.
Contoh Kasus Komunikasi Data
Sebenarnya sudah sangat banyak dan beragam mengenai contoh kasus atau
contoh proses komunikasi data, baik itu yang memerlukan data dengan
kapasitas besar ataupun kecil. Misalnya seperti yang biasa kita lakukan
setiap saat yaitu proses pengiriman sms dan e-mail, itu juga termasuk
dalam proses komunikasi data hanya saja kapasitas pesan datanya
terbilang kecil. Namun untuk yang berkapasitas besar juga sangat banyak
sekali, misalnya kebiasaan pengiriman data dalam suatu perusahaan,
misalnya suatu perusahaan yang besar yang telah membuka cabang
dibernagai Negara, maka kemungkinan besar sering melakukan proses
komunikasi data.
Sekalipun komunikasi data telah dan terus dikembangkan sedemikian rupa,
namun tetap saja terdapat beberapa masalah dalam proses komuniksi data,
diantaranya sebagai berikaut:
1. Keterbatasan bandwith, yaitu kapasitas pengiriman data perdetik dapat diatasi dengan penambahan bandwith.
2. Memiliki Round Trip Time (RTT) yang terlalu besar, dioptimalkan dengan adanya TCP Optimizer untuk mengurangi RTT.
3. Adanya delay propagasi atau keterlambatan untuk akses via satelit, membangun infrastruktur terestrial jika mungkin.
PEMIKIRAN DALAM KOMUNIKASI DATA
• Menyalurkan informasi secepat mungkin dengan kesalahan sedikit mungkin;
• Mengintegrasikan semua jenis komunikasi menjadi satu sistem, yaitu
ISDN (Integrated Service Digital Network ) atau Jaringan Digital
Pelayanan Terpadu;
KEUNTUNGAN KOMUNIKASI DATA
a. Pengumpulan dan persiapan data.
Bila pada saat pengumpulan data digunakan suatu terminal cerdas maka
waktu untuk pengumpulan data dapat dikurangi sehingga dapat mempercepat
proses (menghemat waktu).
b. Pengolahan data.
Karena komputer langsung mengolah data yang masuk dari saluran transmisi (efesiensi).
c. Distribusi.
Dengan adanya saluran transmisi hasil dapat langsung dikirim kepada pemakai yang memerlukannya.
KOMPONEN DASAR SISTEM KOMUNIKASI DATA
a. Sumber (pemancar atau pengirim).
Yaitu pengirim atau pemancar informasi data. Karena pembahasan berkisar
pada sistem komputer maka pemancar adalah sistem komputer. Komunikasi
data dapat juga berlangsung dua arah sehingga pemancar juga dapat
berfungsi sebagai penerima.
b. Medium transmisi.
Yaitu saluran tempat informasi tersebut disalurkan ketempat tujuan.
Media Yang dipergunakan dapat berupa : kabel, udara, cahaya, dan
sebagainya.
c. Penerima.
Yaitu alat yang menerima informasi yang dikirimkan.
SIGNAL LISTRIK
Komunikasi data berkaitan dengan komunikasi mesin ke mesin seperti
terminal ke komputer dan komputer ke komputer. Karena mesin ini
signalnya digital maka komunikasi yang termudah dengan sinyal digital.
Alasan penggunaan sinyal listrik atau elektro optik dalam komunikasi jarak jauh :
- Jarak jangkau tidak terbatas.
- Kecepatan sangat tinggi ( +/- 300.000 km/dt ).
- Pembangkitan sinyal listrik mudah.
- Pengubahan sinyal menjadi besaran listrik dan sebaliknya dapat dilakukan secara mudah.
Jenis Signal Listrik.
a. Signal analog.
Yaitu sinyal yang sifatnya seperti gelombang, selalu sambung
menyambung dan tidak ada perubahan yang tiba – tiba antara bagian –
bagian signal tersebut. Penyaluran data banyak dilakukan dengan sinar
analog.
b. Signal digital.
Yaitu signal yang sifatnya seperti pulsa, terputus – putus atau
terjadi perubahan yang tiba-tiba antara bagian- agian signal tersebut.
Sistem komputer bekerja dengan sinyal ini.
KESIMPULAN
Komunikasi data adalah transmisi atau proses pengiriman dan penerimaan
data dari dua atau lebih device (sumber), melalui beberapa media. Media
tersebut dapat berupa kabel koaksial, fiber optic (serat optic) ,
microware dan sebagainya.
Komunikasi data juga terbagi kedalam beberapa jenis, yaitu komunikasi
data ananlog dan juga komunikasi data digital. Adpaun jenis berdasarkan
medianya ada komunikasi data terreistrial yaitu komunikasi data dengan
menggunakan media kabel tembaga dan nirkabel, sementara jenis lainnya
yaitu komunikasi data melalui satelit, contohnya komunikasi data dalam
dengan media wifi, internet,dll.
Media komunikasi data yang banyak dimanfaatkan diantaranya ada media
kabel tembaga, microwave, wireless, dan yang terbaru yaitu media fiber
optic (serat kaca). Dari sekian banyak media yang ada, media yang
memiliki beberapa kemampuan yang menonjol dimiliki oleh media fiber
optic.
Proses komunikasi data sangat komlek dan sering terjadi dalam keseharian
kita, namun yang perlu digarisbawahi komunikasi data bukan komunikasi
informasi, karena pada dasarnya dua hal tersebut sangat berlainan.